Author: Dunia Purple
•8:30 PM

Kawasan Asia Tenggara

Peta Kawasan Asia Tenggara



Asia Tenggara merupakan bagian dari Benua Asia (benua ter luas di muka bumi), yaitu   mencakup 30%-nya. Secara astronomis Asia Tenggara terletak antara 21 LU-11 LS dan 95 BT-141 BT.
Wilayah Asia Tenggara terletak disekitar khatulistiwa dan seluruhnya berada dalam wilayah Bujur Timur. Batas wilayah geografis kawasan Asia Tenggara adalah :
  1. Sebelah utara : Daratan Cina dan India.
  2.  Sebelah timur : Samudra Pasifik.
  3. Sebelah selatan : Samudra Hindia dan Benua Australia.
  4. Sebelah barat : Samudra Hindi

 Negara- Negara Asia Tenggara
  1.  Indonesia                     →        Jakarta
  2. Malaysia                      →        Kuala Lumpur
  3. Singapura                    →        Singapura
  4. Thailand                     →        Bangkok
  5. Brunei Darusalam        →        Bandar Sri Begawan
  6. Filipina                        →        Manila
  7. Timor Leste                →        Dili
  8. Kamboja                    →        Phnom Penh
  9. Myanmar                    →       Ranggon
  10. Vietnam                      →       Hanoi
  11. Laos                           →        Veintiane



Unsur-unsur Fisik dan Sosial Kawasan Asia Tenggara
Negara-negara  kawasan Asia Tenggara memiliki banyak kesamaan, baik unsur fisik (letak astronomi , posisi geologis dan geomorfologi ) maupun sosial(kondisi kependudukan dan kebudayaan)

A.    Bentang alam
Luas wilayah Asia Tenggara 4,5 juta km2 terdiri atas pulau-pulau dan bagian daratan Benua Asia. Asia Tenggara merupakan wilayah pertemuan gugusan Pegunungan Muda Mediterania dan Sirkum Pasifik. Kedua gugusan pegunungan itu bertemu di wilayah Indonesia bagian timur , tepatnya di Laut Banda (Maluku).Pegunungan muda merupakan pegunungan yang masih dinamis. Oleh karena itu di kawasan Pegunungan Muda Mediterania dan Sirkum Pasifik terdapat banyak gunung api aktif, khususnya di Indonesia dan Filipina.  Terdapat juga dataran rendah yang umumnya subur karena dialiri sungai-sungai besar.
B. Iklim
Secara keseluruhan, wilayah Asia Tenggara berada di sekitar ekuator/khatulistiwa, yaitu di antara garis balik utara (23derajat -30 derajat LU) dan garis balik selatan(23-30’ LS). Kesamaan letak astronomis tersebut menyebabkan negara-negara di kawasan Asia Tenggara memiliki iklim yang tidak jauh berbeda.
1.      Daerah di sekitar garis ekuator (Pulau Kalimantan, Sulawesi, dan Sumatera di Indonesia  Malaysia, dan Brunei) memiliki iklim ekuator, yaitu iklim tropis dengan curah hujan tinggi. Musim hujan dan kemarau berganti setiap setengah tahun sekali  Oleh karena itu, di kawasan ini banyak terdapat hutan hujan tropis.
2.      Wilayah-wilayah di atas atau di bawah garis ekuator (Filipina Utara, Thailand,Kamboja, Laos, Vietnam, Myanmar; Pulau Jawa, Sumba, Flores dan sebagainya di wilayah Indonesia; serta Timor Leste) mengalami iklim musim tropika. Di wilayah tersebut banyak ditemui hutan musim dan sabana.
3.      Daerah-daerah pegunungan memiliki iklim pegunungan. Kawasan ini juga banyak mendapat  hujan geografis. Oleh karenanya banyak ditemui hutan lebat di daerah pegunungan

C. Sosial budaya
Penduduk asli Asia Tenggara adalah bangsa Melayu yang termasuk ras Mongoloid  Bangsa ini datang dari daratan Cina,2.500 tahun lalu. Awalnya,bangsa ini banyak dijumpai di wilayah Indonesia dan Filipina, namun kemudian menyebar ke berbagai pulau.Dalam perkembangannya penduduk Asia Tenggara terdiri dari berbagai macam suku bangsa.
Tata kehidupan masyarakat Asia Tenggara memiliki beberapa kesamaan. Misalnya, kehidupan agraris dan keagamaan. Sebagian besar negara Asia Tenggara memiliki masyarakat agraris. Kegiatan pertanian tradisional masih banyak ditemui di berbagai negara. Oleh karenanya, sebagian besar masyarakat tinggal di daerah-daerah subur, seperti lembah sungai dan pegunungan.Agama utama masyarakat Asia Tenggara adalah Islam, Buddha, Hindu, dan Katolik Roma. Agama Islam yang dibawa para pedagang Islam dipeluk oleh mayoritas penduduk Malaysia dan Indonesia. Mayoritas penduduk Myanmar, Thailand, Laos, dan Kamboja adalah pemeluk Buddha, yang dibawa dari India. Agama Katolik Roma banyak dipeluk oleh masyarakat Filipina.Bahasa utama yang digunakan di wilayah Asia Tenggara adalah bahasa Melayu, dan beberapa bahasa peninggalan masa penjajahan, seperti Inggris,Portugis, dan Spanyol.

DSumber daya alam dan perekonomian
Sumber daya alam di wilayah Asia Tenggara sangat potensial terutama pertanian, perkebunan, dan kehutanan. Posisi yang besar terutama dipengaruhi oleh beberapa hal berikut :
1.      Banyak lembah sungai yang subur.
2.      Banyak gunung api yang memberi dampak kesuburan tanah.
3.      Iklim tropis dengan dua musim bergantian dan sinar matahari sepanjang tahun.

Hasil-hasil pertanian/perkebunan utama adalah padi (terutama Thailand),kelapa sawit, kopi, teh, tembakau, rempah-rempah, buah-buahan, dan sebagainya.Hasil-hasil hutan meliputi berbagai jenis kayu, damar, terpentin, dan lain-lain.Selain pertanian, sebagian besar wilayah Asia Tenggara kaya akan bahan tambang  Hasil tambang utama, antara lain minyak dan gas bumi, batu bara, perak,emas, timah, dan berbagai jenis logam lain.
1.      Jalur timah utama ditemukan di sepanjang Semenanjung Malaysia dan sebagian lagi ada di wilayah Indonesia (Bangka Belitung). Malaysia menjadi salah satu produsen timah utama.
2.      Endapan minyak banyak dijumpai di wilayah Indonesia dan Myanmar.
3.      Gas alam paling banyak ditemukan di wilayah Indonesia. Indonesia menjadi pengekspor gas alam terbesar.
4.      Batu bara banyak ditemukan di wilayah Vietnam dan Indonesia, .
5.      Mineral besi banyak ditemukan di wilayah Vietnam, Malaysia, dan Filipina.

Selain pertanian dan pertambangan, beberapa negara Asia Tenggara juga mengembangkan kegiatan industri  Singapura adalah Negara pelopor industri di Asia Tenggara. Berbagai macam industri yang telah dirintis adalah industri logam,elektronika, makanan dan minuman, berbagai industri pengolahan minyak mentah, karet, dan lain-lain. Negara dengan potensi pertanian umumnya mengembangkan agroindustri  Selain itu industri wisata menjadi pendukung yang tidak kalah penting. 
Jadi, dapat disimpulkan bahwa perekonomian sebagian besar negara di kawasan Asia Tenggara terutama masih didominasi ekspor bahan mentah industri(hasil-hasil pertanian, perkebunan, kehutanan, dan pertambangan). Tujuan ekspor terutama adalah negara-negara industri (negara maju). Namun, Singapura dengan dukungan sarana transportasi dan kemajuan teknologi, telah mendukung kegiatan peningkatan industri di kawasan Asia Tenggara. 
This entry was posted on 8:30 PM and is filed under . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. You can leave a response, or trackback from your own site.

0 comments: