Author: Dunia Purple
•5:40 AM
Kulit






A. Pengertian Kulit
Kulit merupakan salah satu organik terbesar dari tubuh dimana kulit membentuk 15 % dari berat badan keseluruhan. kulit mempunyai daya regenerasi yang besar.misalnya jika kulit terluka, maka sel-sel dalam dermis melawan infeksi lokal kapiler dan jaringan ikat akan mengalami regenerasi epitel yangtumbuh dari tepi luka menutupi jaringan ikat yang beregenerasi sehingga terbentuk jaringan parut yang pada mulanya berwarna kemerahan karena meningkatnya jumlah kapiler dan akhirnya berubah menjadi serabut kolagen keputihan yang terlihat sebagai epitel.

B. Fungsi Kulit
kulit menutupi dan melindungi permukaan tubuh dan bersambung dengan selaput lendir  yang melapisi rongga yang berfungsi sebagai berikut:
1. Sebagai Pelindung
ada beberapa perlindungan dalam kulit yaitu:
  • kulit relatif tidak tertembus air, dalam arti bahwa ia meghindarkan hilangnya cairan dari jaringan dan juga  menghindarkan masuknya air, sehingga tidak terjadi penarikan dan kehilangan cairan.
  • kulit melindungi struktur internal dari tubuh terhadap trauma dan terhadap invasi oleh mikroorganisme yang membahayakan 
  • sebagai alat pelindung diberikan oleh lapisan zat tanduk, tambahan pula perlindungan diberikan oleh keasaman dari keringat dan terdapatnya asam lemak pada sebum yang dapat menghambat pertumbuhan mikroorganismedan oleh aksi dari mikroorganisme yang membahayakan.
  • kulit mengandung pigmen melatin yang melindungi terhadap sinar ultra violet matahari.

2. Sebagai Peraba atau Alat Komunikasi 
merasakan sentuhan, rasa nyeri, perubahan suhu dan tekanan kulit dari jaringan subkutan dan ditranmisikan melalui saraf sensoris ke medula spinais dan otak, juga rasa sentuhan yang disebabkan oleh rangsangan pada ujung saraf i dalam kulit berbeda-beda menurut ujung syaraf yang dirangsang.
  • rasa sentuhan disebabkan rangsangan pada ujung saraf, di kulit berbeda menurut ujung syaraf yang dirangsang
  • rasa sakit disebabkan karena tekanan yang dalam dan rasa yang berat dari suatu benda
  • kulit mempunyai banyak ujung saraf peraba yang menerima rangsangan dari luar di teruskan ke pusat saraf otak.
  • kulit merupakan media ekspresi wajah dan refleksi vaskuler yang penting dalam komunikasi.

3. Sebagai Alat Pengatur Panas 
uhu tubuh seseorang adalah tetap, meskipun terjadi perubahan suhu lingkungan. suhu normal tubuh yitu suhu visera dan otak adalah 36derajad Celcius dan 37.5 derajat celcius, suhu kulit sedikit lebih rendah. pengaturan ini dapat berlangsung melalui mekanisme adanya persarafan vaso motorik yang mengendalikan arteriol kutan dengan dua cara yaitu:
  • vasodilatasi, kulit melebar, kulit menjadi panas, kelebihan panas dipancarkan ke kelenjar keringat sehingga terjadi penguapan cairan pada permukaan tubuh.
  • vasokonstriksi, pembuluh darah mengkerut, kulit pucat dan dingin, hilangnya keringat dibatasi dan panas suhu tubuh akan dikeluarkan
pada dapat dilepaskan oleh kulit dengan berbagai cara antara lain:
  • Dengan Penguapan, jumlah keringat yang dibuat tergantung dari banyaknya darah yang mengalir selalui pembuluh dalam kulit
  • Dengan Pemancaran, dengan melepaskan panas pada udara sekitarnya
  • Dengan Konduksi, yaitu dengan mengalirnya udara yang panas, mmenyebabkan pengurangan panas pada tubuh hingga tubuh menjadi lebih dingin.

4. Sebagai Tempat Penyimpanan
kulit beraksi sebagai alat penampungan air dan lemak, yang dapat melepaskannya bilamana diperlukan. kulit dan jaringan di bawahnya bekerja sebagai tempat penyimpanan lemak yang utama pada tubuh.
5. Sebagai Alat Absorpsi
kulit dapat mengabsorpsi:
  • sinar ultraviolet yang beraksi atas perkusor vitamin D yang penting bagi pertumbuhan dan perkembangan tulang
  • obat-obat tertentu yang digunakan sebagai saleb

6. Sebagai Ekskresi
zat lemak, air dan ion-ion, seperti Na + dieksktesi melalui kulit

C. Lapisan Kulit
lapisan kulit sari lapisan luar kedalam terdiri dari epidermis, dermis, sub dermis dengan susunan sebagai berikut:
1. lapisan Epidermis/Kutikula
merupakan lapisan terluar, sebagian besar terdiri dari epitel skuamosa yang bertingkat yang mengalami keratinisasi yang tidak memiliki pembuluh darah. sel-sel yang menyusun epidermis secara terus menerus terbentuk dari lapisan germinal dalam epitelium kolumnar. pigmentasi dari kulit sebagian besar karena melanin (suatu pigmen yang berwarna hitam, pada lapisan terdalam epidermis), pigmentasi ini sebagian besar dikontrol oleh hormon adrenalin dan pituitari.
lapisan epidermis terdiri dari :

  • stratum korneum ( lapisan tanduk), yang terdiri dari sel gepeng yang mati tidak berinti, mengandung keratin ( sel tanduk)
  • stratum lusidum, merupakan sel gepeng tanpa inti, yang jelas terlihat pada telapak tangan dan kaki dengan ketebalan empat sampai tujuh lapisan sel.
  • stratum spinosum ( stratum akantosum), yaitu lapisan yang paling tebal dan terdiri dari banyak glikogen. sel-selnya disebut spinosum karena sel-selnya terdiri dari sel yang bentuknya poligonal atau banyak sudut dan mempunyai banyak tanduk ( spina) dan disebut akantosum sebab sel-selnya berduri.
  • stratum basale ( germinatifum), bentuknya silinderis dengan inti yang menonjol, di dalamnya butir-butir yang halus disebut butir melanin warna. karena terjadi pembelahan yang cepat dan sel baru di dorong masuk kelapisan berikutnya
2. lapisan Dermis
dermis merupakan lapisan kedua dari kuit, batas dengan epidermis dilapisi oleh membran basalis dan si sebelah bawah berbatasan dengan subkutis. di dalam lapisan ini mengandung pembuluh darah, pembuluh linfe dan saraf dan juga lapisannya elastik, fibrosanya padat dan terdapat folikel rambut.
dermis terbagi dari dua lapisan:

  • bagian atas, pars papilare (stratum papilar). menonjol ke epidermis, terdiri dari serabut saraf dan pembuluh darah yang memberi nutrisi pada epidermis yang diatasnya
  • bagian bawah, pars retikulare ( stratum retikularis). menonjil ke arah sub kutan, serabut penunjang yaitu serabut kolagen, elastis dan serabut retikulus. serabut kolagen tugasnya memberikan kekuatan kepada kulit dan serabut elastis tugasnya memberikan kelenturan pada kulit dan memberikan kekuatan pada alat disekitar kelenjar dan folikel rambut. sejalan dengan penambahan usia, detoriosasi normal pada simpul kolagen dan serat elastik mengakibatkan keriput kulit.
3. subkatis atau hipodermis.
subkatis terdiri dari kumpulan-kumpulan sel  lemak dan diantaranya terdapat serabut-serabut jaringan ikat dermis. lapisan lemak ini disebut penikulus adiposus yang tebalnya tidak sama. kegunaan dari penikulus adiposus adalah sebagai shokbreker atau pegas bila terjadi tekanan trauma mekanis yang menimpa pada kulit dan sebagai tempat penimbunan kalori serta tambahan untuk kecantikan tubuh. di bawah subkutis terdapat selaput otot kemudian baru terdapat otot.

D. Perlengkapan Kulit
1. rambut
rambut ada pada seluruh bagian tubuh, tetapi sebagian besar berupa rambut vellus yang kecil  dan tidak berwarna atau samar. rambut tumbuh dari folikel rambut didalam epidermis, folikel rambut dibatasi oleh epidermis sebelah atas dasarnya terdapat papil tempat rambut, akar berada di dalam folikel pada ujung paling dalam dan bagian luar disebut batang rambut, pada folikel rambut terdapat otot polos kecil sebagai penegak rambut.
ada berbagai bentuk rambut antaralain adalah :

  • rambut panjang di kepala, pubis dan jenggot.
  • rambut pendek di lubang hidung, liang telinga dan alis
  • rambut bulu lanugo di seluruh tubuh
  • rambut seksual di pubis dan aksila ( ketiak)
bagian-bagian rambut ada beberapa yaitu akar yang merupakan bagian yang tertanam dalam folikel dan batang yang merupakan bagian yang berada di atas permukaan kulit. akar dan batang rambut tersusun dari tiga lapisan yaitu,

  • kutikel, yaitu lapisan terluar yang tersusun dari sel-sel mati yang bersisik.
  • korteks, merupakan lapisan tengah yang terkeratinisasi yang membentuk bagian utama batang rambut. bagian ini mengandung jumlah pigmen beragam yang menentukan warna rambut.
  • medula atau aksis sentral, yang tersusun dari satu sampai tiga lapisan sel. pertumbuhan medula buruk bahkan seringkali tidak terjadi terutama pada rambut pirang.

2. kuku
kuku adalah sel epidermis kulit yang mengalami keratinisasi yang telah berubah tertanam dalam palung kuku menutup garis lekukan pada kulit. palung kuku mendapat persarafan dan  pembuluh darahyang banyak. bagian proksimal terletak dalam lipatan kulit merupakan awal kuku tumbuh, badan kuku, bagian yang tidak ditutupi kulit dengan terikat dalam palung kul;it dan bagian atas merupakan bagian yang bebad. bagian dari kuku, terdiri dari:

  • ujung kuku atas
  • badan kuku yang merupakan bagian yang besar
  • akar kuku(radik)
  • matriks kuku adalah daerah sel germinal yang merupakan tempat tumbuhnya akar kuku
  • bantalan kuku dibawah adalah lapisan epidermis tipis
  • pulpa jari di bawah bantalan kuku dibentuk oleh jaringan ikat vaskuler longgar

3. kelenjar kulit
kelenjar kulit mempunyai lobus yang bergulung-gulung dengan saluran keluar lurus untuk mengeluarkan berbagai zat dari badan. ada dua kelenjar yang terdapat padsa kulit yaitu:
a. kelenjar keringat menghasilkan kelenjar sudorivera.
b. kelenjar tulang menghasilkan kelenjar sebasea, kelenjar ini terdiri dari : badan kelenjar, saluran kelenjar, muara kelenjar.
a. kelenjar sebasea
berasal dari rambut yang bermuara pada saluran folikel rambut untuk melumasi rambut dan kulit yang berdekatan.
b. kelenjar keringat
adalah tube tunggal yang tergulung dan terletak pada jaringan subkutan dan dengan saluran yang panjang yang terbuka pada permukaan kulit

E. Pesrarafan Kulit
kulit dipersarafi oleh sensorif dan simpatis. serat saraf sensorif berakhir pada kulit dalam berbagai bentuk yaitu antara lain:
- ujung saraf bebas
- fleksus saraf di sekitar folikel rambut
- korpuskel meissnerian, suatu struktur kecil yang tertutup ditemukan di sekitar ujung sarafpada papila
- korpuskel paccinian, suatu struktur besar tertutup di sebelah dalam dermis.

serat saraf simpatis mensarafi arteriole, kelenjar keringat, dan pini arektor otot. kulit juga seperti organ lain terdapat cabang motorik berguna untuk menggerakkan sel-sel otot yang terdapat pada kulit, sedangkan saraf sensorik berguna untuk menerima rangsangan yang terdapat dari luar atau kulit.

F. Pembuluh Darah
pleksus kapiler terdapat di bawah epidermis, di bawah dermis, pada papila dan sekitar kelenjar keringat, sebasea, folikel rambut. terdapat cabang utama pembuluh darah pada dermis yaitu interiol dan vena tanpa melewati kapiler.

G. Warna Kulit
warna kulit dipengaruhi ileh pembuluh darah pada kulit, banyak sedikitnya lemak, dan pigmen kulit yang disebut melanin. tetapi secara penyebab maka perbedaan warna kulit terjadi akibat faktor sebagai berikut:
1. melanosit, terletak pada stratum basalis yang memproduksi pigmen yang bertanggung jawab terhadap pewarna kulit dari coklat sampai hitam.
2. darah terdapat daloam pembuluh dermal di bawah lapisan epidermis yang dapat terlihat dari permukaan dan menghasilkan pewana merah terutama terlihat pada orang kulit putih.
keberadaan dan jumlah pigmen kuning (karotin) hanya ditemukan stratum korneum dan dalam sel lemak dermis dan hipodermis yang menyebabkan beberapa perbedaan pada pewarnaan kulit.

H. Garis dan Sidik
- garis dibentuk pada minggu ke-12 masa embrio
- garis utama cenderung terjadi pada tempat telapak tangan dan kaki kemudian akan melakukan fleksi
- garis bervariasi pada posisi, panjang dan kedalaman
- sidik adalah identitas dasar pada sidik jari, telapak tangan dan kaki
- rigi sempit tersusun dalam sekelompok garispararel dalam kumparan atau pola lain
- muncul pada waktu yang sama dengan garis tapi tetap sama seumur hidup dan tidak berubah pada kerusakan superfisial.

I. Hubungan Kulit Dengan Faktor Psikologis
kulit erat hubungannya dengan keadaan emosional. seseorang dalam keadaan marah atau terlihat gembira wajahnya kemerah-merahan dan berkeringat dingin apabila ketakutan.

This entry was posted on 5:40 AM and is filed under . You can follow any responses to this entry through the RSS 2.0 feed. You can leave a response, or trackback from your own site.

0 comments: