•9:28 PM
Fisiologi Sistem Tulang
Fungsi Tulang
Fungsi tulang secara umum adalah :
- Sebagai formasi kerangka , dengan membentuk rangka tubuh, menentukan bentuk dan ukuran tubuh.
- Pergarakan, yaitu untuk berbagai aktifitas selama pergerakan
- Perlindungan, yaitu melindungi organ-organ lunak dalam tubuh
- Hematopoiesis, yaitu pembentukan sel-sel darah merah yang terjadi dalam sumsum tulang belakang
- Tempat penyimpanan mineral, antara lain kalsium dan fosfor
Tulang terdiri dari sel-sel dan matriks ekstra selluler yang tersusun dari serat-serat kolagen organic yang tertanam pada substansi dasar dan garam-garam anorganik tulang seperti fosfor dan kalium.
Klasifikasi Tulang
klasifikasi tulang menurut bentuknya terbagi atas:
- tulang panjang, yaitu tulang yang berbentuk silindris yang terdiri dari diafisis dan epifisis yang berfungsi untuk menahan berat tubuh dan berperan dalam pergerakan.
- tulang pendek, tulang yang berstruktur kuboi yang biasanya ditemukan berkelompok yang berfungsi memberikan kekuatan dan kekompakan pada area yang pergerakannya terbatas.
- tulang pipi, yaitu tulang yang strukturnya mirip lempeng yang berfungsi memberikan suatu permukaan yang luas untuk perlekatan otot dan memberikan perlindungan
- tulang ireguler, yaitu tulang yang bentuknya tidak beraturan dengan struktur tulang yang sama dengan tulang pendek.
- tulang sesamoid yaitu tulang kecil bulat yang masuk dalam formasi persendian yang bersambung dengan kartilago ligamen atau tulang lainnya
Persendian adalah pertemuan dua buah tulang atau beberapa tlang kerangka. suatu persendian terjadi saat permukaan dari dua tulang bertemu yang memungkinkan adanya pergerakan atau tidak yang bergantung pada sambungannya.
Klasifikasi persendian secara struktural terbagi menjadi:
- persendian fibrosa, yaitu persendian yang tidak memiliki rongga sendi dan diperkokoh dengan jaringan ikat fibrosa.
- persendian kartilago, yaitu persendian yang tidak memiliki rongga persendian dan diperkokoh dengan jaringan kartilago
- persendian sinovial, yaitu persendian yang memiliki rongga sendi dan diperkokoh dengan kapsul dan ligamen artkular yang membungkusnya.
1. persendian sinartosis ( persendian mati)
sendi ini dibungkus dengan jaringan ikat fibrosa atau kartilago. jenis sendi ini antara lain adalah :
a. sutura yaitu sendi yang dihubngkan dengan jaringan ikat fibrosa rapat yang hanya ditemukan pada tulang tengkorak
b. sinkondrosis, yaitu sendi yang tulang-tulangnya dihubungkan dengan kartilago hialin
2. sandi amfiartosis ( sandi sengan pergerakan terbatas)
sandi ini memungkinkan gerakan terbatas sebagai respon terhadap tordi dan kompresi . sandi jenis ini antara lain adalah :
a. simfisis , adalah sandi yang kedua tulangnya dihubungkan dengan diskus kartilago yang menjadi bantalan sandi dan memungkinkan terjadinya sedikit gerakan.
b. sindesmosis terbentuk saat tulang-tulang yang berdekatan dihubungkan dengan serat-serat jaringan ikat kolagen.
c. gomposis adalah sendi dimana tulang berbentuk kerucut masuk dengan pas dalam kantong tulang
3. sendi diartosis ( sendi dengan pergerakan bebas) disebut juga sendi sinovial.
klasifikasi persendian ini terdiri dari:
Pergerakan Sendi
pergerakan sendi merupakan hasil kerja otot rangka yang melekat pada tulang yang membentuk artikulasi dengan cara memberi tenaga. tulang yang berfungsi sebagai pengungkit dan sendi sebagai penumpu.
beberapa pergerakan sendi antara lain:
c. gomposis adalah sendi dimana tulang berbentuk kerucut masuk dengan pas dalam kantong tulang
3. sendi diartosis ( sendi dengan pergerakan bebas) disebut juga sendi sinovial.
klasifikasi persendian ini terdiri dari:
- sendi sferoidal, yang terdiri dari sebuah tulang yang masuk ke dalam rongga berbentuk cangkir dalam tulang lain.
- sendi engsel, terdiri dari sebuah tulang yang masuk dengan pas pada permukaan konkaf tulang ke dua sehingga memungkinkan gerak ke satu arah
- sendi kisar, yaitu tulang bentuk kerucut yang masuk pas cekungan tulang kedua dan dapat berputar ke semua arah
- sandi kondiloid merupakan sendi biaksial yang memungkinkn gerakan kedua arah di sudut kanan stiap tulang
- sendi pelana, permukaan tulang yang berartikulasi berbentuk konkaf di satu sisi dan konkaf pada sisi yang lain.
- sendi peluru adalah salah satu sendi yang permukaan kedua tulang berartikulasi berbentuk datar sehingga memungkinkan gerakan meluncur antara satu tulang dengan tulang yang lainnya.
Pergerakan Sendi
pergerakan sendi merupakan hasil kerja otot rangka yang melekat pada tulang yang membentuk artikulasi dengan cara memberi tenaga. tulang yang berfungsi sebagai pengungkit dan sendi sebagai penumpu.
beberapa pergerakan sendi antara lain:
- fleksi , adalah gerakan memperkecil sudut antara dua tulang
- ekstensi, adalah gerakan memperbesar sudut antara dua tulang
- abduksi, adalah gerakan bagian tubuh menjauhi garis tengah tubuh
- aduksi , adalah gerakan tulang yang berputar disekitar aksis utama tubuh
- rotasi , adalah gerakan tulang yang berputar di sekitar aksis pusat tulang itu sendiri tanpa mengalami dislokasi lateral seperti pada saat menggelengkan kepala untuk mengatakan tidak
- sirkumdusi adalah kombinasi dari semua gerakan angular dan berputar untuk membuat suatu ruang berbentuk kerucut, seperti pada saat mengayunkan lengan berbentuk putaran
- inversi, adalah gerakan sendi pergelangan kaki yang memungkinkan telapak kaki menghadap kedalam atau kearah medial
- eversi, adalah gerakan sendi pergelangan kaki yang memungkinkan telapak kaki menghadap ke arah luar.
- protaksi, adalah memajukan bagian tubuh seperti pada saat meninjolkan rahang bawah kedepan datau memfleksi gindel pektoral untuk membusungkan dada
- retraksi adalah gerakan menarik bagian tubuh kearah belakang seperti saat melakukan meretraksi mandibula
- elevasi adalah pergerakan struktur kearah superior
- depresi adalah menggerakkan suatu struktur ke arah inferior
science
|
0 comments: